aku tak pernah meminta tuhan untuk sayang padamu
aku justru meminta tuhan untuk menghilangkan mu dan seluruh kisahmu yang telah tertanam lama dikepala
kadang aku bingung, kenapa tuhan dulu pertemukan kita jika hasilnya seperti ini
aku juga bingung, kenapa tuhan sampai sekarang masih mengizinkanmu memenuhi hati dan pikiranku
aku bahkan bingung kenapa tuhan tak mau menyudahi keberadaanmu dikehidupanku
aku seperti ingin pergi tapi tak diizinkan
aku tak mengerti harus apa
aku lelah harus berada dekat denganmu, tapi tak pernah ada apa-apa
aku bosan harus berharap, tapi harapan saja tak ada
aku tak tau harus berlari atau mundur saja perlahan, kemudian pergi hingga raib tak ada yang menemukan
rasanya..
seperti ingin lari dari kenyataan kemudian mendekat pada angan-angan
angan-angan bahwa kau pria baik-baik
angan-angan bahwa kau juga merindu
atau angan-angan bahwa kau tak pernah main-main dengan kata-katamu
seperti muak mengaku lelah
tapi kali ini aku serius, aku lelah
begitu lelah, dan sangat lelah
kita terlalu berbeda
entah aku yang terlalu baik, atau kau yang terlalu bajingan
tak pernah ada jalan tengah
bertemu disatu titik yang salah satu diantaranya mengalah pun tidak
tak ada yang mau lebih berkorban
keduanya sibuk bertahan dengan prinsip masing-masing
sama-sama merasa benar, sama-sama merasa nyaman dan tak peduli pada perasaan yang sudah lama dikambing hitamkan
aku pada prinsipku dan kau pada prinsipmu
entahlah..
bertahanlah sekuat kau mampu
dan aku akan menjauh bahkan sampai kau lupa pernah kenal aku
sekalipun kelak kau lupa aku, aku tak mungkin lupa pernah ada diposisi ini
posisi dimana aku begitu menginginkanmu
posisi dimana kau hanya satu-satunya pemilik hati ini
dari aku.. perindu kerasmu
sebenernya tulisan elu ini kisah nyata elu apa prosa iseng aja si ?
BalasHapusyang ini betulan
BalasHapussebenernya semua cewek kaya gini apa cuman elu doang si yg kaya gini ? hehehe
BalasHapushaha ya mana tau yak. emang kenapa si? aneh banget kayanya tulisan gue
BalasHapus