kau, seutuhnya pejuang

hay pejuang kesayangan ku
apa kabarmu pagi ini?
apa kau masih terus berjuang?
memperjuangkan hak orang utan yang habitatnya mereka musnahkan misalnya?
atau masih bergelut dengan para petinggi yang menghancurkan ribuan pohon demi kertas?
atau kau masih pada ideologimu, jika kelak alam akan balas dendam atas semua perlakuan manusia padanya?
hmm ya ya ya
kau terus saja perjuangkan hak hak mereka yang tertindas
kau bahkan tak peduli nasib hatimu kini yang mulai lapuk tak ada yang mengisi
oh iya, kau pernah tidak ada diposisi ku?
menyukai seseorang, yang tak pernah sekalipun peduli dengan dirinya sendiri?
menjadikan dirinya yang kedua dan orang lain yang pertama?
haa? kau pernah tidak?
atau kau pernah tidak, ada diposisi, mencinta tapi sembunyi sembunyi?
yak, menyembunyikan rasa agar ia tak jadi menjauh karena tahu rasa yang sebenarnya ada
hmmm pernah tidak?
coba aku mau dengar jika kau ada diposisi ku
aku mau tau jawabanmuuu
ayolaaah..
.... .... ....
nah kan, kau diam
kau tak berani jawab kan?
ah rasanya aku muak padamu
selalu diam ketika ku ajak bicara serius
kau justru berusaha mengalih
yaa.. kau memang begitu
aku sudah seperti mengerti sifat aslimu
tapi aku bodoh atau apa ya? masih saja mengikutimu sepanjang jarum waktu bergeser
yaa okeey, kau bisa menertawakanku sekarang, karna kartu matiku kini berada ditanganmu
ya kau bebas meledek ku kapan saja
meski terkadang kesal karna ledekanmu beberapa keterlaluan, aku.. bisa apa?
asal bisa melihatmu mengerahkan bibir kemudian muncul yang ku sebut dengan pemandangan paling indah di dunia
ya benar itu senyummu
haha aku berlebihan ya?
hah peduli sekali!
kau ini yang merasa begitu haha
hmm sudah ya, aku tidur dulu
memikirkan terlalu banyak tentang mu membuatku ingin segera tidur
supaya lekas bisa bertemu denganmu, pejuang kesayanganku
lekas kau tidur, aku sudah tidak sabar
jangan lupa, aku menunggu disebelah gerbang jalur pendakian masa depan kita ya
berbekal rasa luar biasa yang tiap saat ku perdalam, aku siap lalui semuanya
#30HariMenulisSuratCinta

hadiah terindahku

aku mulai melihat keberadaannya
muncul diantara sekian banyak pria yang ku lihat dengan hati
aku merasa dia bukan seperti mereka
dan itulah yang kucari
aku menyukainya hanya dengan caraku
tanpa harus orang lain tau
dan tatapan itu yang slalu ku tunggu tunggu ketika balasan pembicaraanku bukanlah sesuatu
terima kasih untuk rasa yang telah kau tumbuhkan dihati yang selalu diam
harapanku tak banyak
aku hanya ingin dia tau
tatapanku
perkataanku
tingkah konyolku
adalah berbeda untuknya
sebuah rasa yang sama darinya adalah hadiah terindah untuk kesendirianku
#30hariMenulisSuratCinta

rinduku untuknya

aku merindukan saat saat dimana seseorang meraih tanganku, menggenggamnya dengan erat dan mengajakku untuk slalu berada disampingnya

aku merindukan saat saat dimana seseorang memberikan dadanya untuk sandaran tubuhku, ketika aku tak sanggup menahan semua masalah ku sendiri

aku merindukan saat saat dimana seseorang merelakan bahunya untuk menenggelamkan wajahku, demi menutupi kedua bola mata yg mulai membengkak ketika tangisan itu harus terjadi

aku merindukan saat saat dimana seseorang menyeka air mataku dengan tangan halusnya, ketika tetes demi tetes air mata mengalir deras dipipiku

aku merindukan saat saat dimana seseorang menerima pelukan hangatku untuk berbagi sedikit kebahagiaan, ketika aku berhasil mendapat nilai terbaik dikelas


aku merindukan saat saat dimana seseorang mengikhlaskan telinganya yg panas demi sekedar mendengarkan ocehan ocehanku karna semalam aku kalah taruhan

aku merindukan saat saat dimana seseorang menghiraukan waktu sibuknya untuk hanya menemaniku menonton film yg baru saja rilis

aku merindukan saat saat dimana seseorang menyediakan waktu istirahat siangnya untuk slalu bersantap siang denganku, karena aku benci makan tanpa ditemani

aku merindukan saat saat dimana seseorang bersedia hujan hujanan menjemputku ketika aku harus pulang malam karena tersasar

demi apapun

aku rindu semua itu

#30HariMenulisSuratCinta

satu jam setelah april

ketika keadaan damai.. kemudian ia muncul seperti pelangi

begitu saja.. mengejutkan

tiba-tiba.. dan tak mengerti apa  tujuannya

tak ku sadari, aku mulai mengharap

sesuatu yang selama ini ku impikan..

mungkinkah dia..?

atau aku yang mengada-ada

aku selalu terbuai dengan peluang

selalu ku kejar, meski aku tau ini bukan yang tuhan tujukan untukku

entahlah.. aku begitu terobsesi

semua terjadi.. mengalir.. menyenangkan..

sapaan.. teguran.. dan semangat pun diberikan

hubungan yang begitu menyenangkan

membuatku nyaman.. membuatku senang

meski tak ku sadari aku sedang ada dalam tekanan

tapi, saat aku tau apa yang ia mau

pesimis mendera ku

aku.. bukan yang ia cari..

aku.. bukan yang ia ingini..

dan aku.. bukan yang mungkin bisa membuatnya merubah ideologi

april..

ia ingin april.. hanya april

dan semuanya hanya untuk wanita dengan predikat april..

tapi.. tak tau kah ia

aku begitu menginginkan ia melihat ke arahku

melihat sesuatu yang lahir satu jam setelah april

dan itu aku

hanya satu jam.. dan benar-benar satu jam..

ketika ia tau hal ini, mungkinkah akan ada toleransi..?

hmm.. satu jam saja..

ku mohon.. hanya satu jam

satu jam setelah april..

dan kelak.. kau akan bertemu dengan aku

#30HariMenulisSuratCinta

melepasmu dengan senyum

biarkan dia menjalaninya dengan
apadanya
meski terkadang melihatnya terasa
begitu menyengsarakan
tapi aku tak pernah tega untuk
melihatnya tidak bahagia
memberi kesempatan ia untuk
bahagia diatas segala derita yg
mendera
membuatnya tersenyum meski rasanya
itu terpaksa
dan menjadikannya tegar walau
ternyata dia lebih tegar dari yg ku duga
aku tak peduli meski kebahagiannya
tidak selalu menjadi kebahagianku
aku tetap ingin membuatnya slalu
bahagia
walau harus dengan orang lain
dan bukan dengan aku..

#30HariMenulisSuratCinta

mimpi tentang kehidupan

aku sedang ingin bermimpi. mimpi yang kemudian menjadi obsesi dan berharap menjadi nyata. ini soal masa depan memiliki keluarga kecil yang selalu menjaga kehangatan dalam kesederhanaan.
okey, kita mulai..
memiliki sebuah keluarga kecil adalah impianku. satu istri, satu suami dan dua anak, lakilaki dan perempuan, ini idealnya. bermimpi memiliki seorang pria yang menjadi partner hidup, setia hingga mati. sederhana, simple dan tidak mudah ditebak. karakter yang seperti cocok dipadukan dengan karakter yang ku miliki. seorang pria yang pertama kali ku kenalkan dengan islam, seorang pria yang kemudian dengan yakin memutuskan menjadi mualaf, bukan karena wanita yang ingin dia nikahi (aku), tapi karena hidayah tuhan, seorang pria yang membimbingku ke jalan yang benar sebagai seorang istri solehah, dan seorang pria yang pada akhirnya menuntunku lebih banyak mengenai nilai nilai islam dan kehidupan.
kelak aku ingin punya dua anak dari benih yang kau tuai dalam rahimku. aku ingin mereka bisa menjadi wakil dari aku dan kau ketika tugas kita didunia nanti sudah habis. laki laki bernama jagat, dan perempuan bernama raya. dua buah nama yang dapat mewakili semesta. dan sebagai simbol betapa tuhan sungguh mencintai umatnya dengan jagat-raya yang ia ciptakan untuk menyokong kehidupan manusia di dunia.
entah tuhan merestui atau tidak, tapi ini mimpiku. aku ingin menjadi seorang ibu dari anak anak cerdas nan pemberani. selalu menjunjung tinggi nilai nilai kebenaran dan membela perempuan. senantiasa berbagi pada sekitar dan menjadi tauladan untuk keluarga, agama, bangsa dan negara.
#30HariMenulisSuratCinta

demi kau, sosok yang ku cari

bukan sulit untuk memulai rasa
atau takut menjalani cinta
aku hanya ingin jatuh pada orang yang tepat
aku bukan sekedar ingin menjalin hubungan
demi status bullshit yang bisa ku pamerkan
pada mereka
tapi sebuah komitmen yang bisa ku
pertanggung jawabkan pada orang tua ku
nantinya
aku bukan ingin main main
ini sudah bukan untuk usia ku
aku juga bukan diam
seakan menunggu semuanya datang pada
waktunya
aku mencari, menyelinap, membongkar ke
setiap semak semak
yang bahkan ku pikir tak ada sosok yang ku
cari sekalipun
tapi tetap ku cari meski tetap tak ku temukan
pada akhirnya
mungkin tuhan masih menyimpan sosok yang ku
cari
atau mungkin tuhan masih menyimpan jalan
kami untuk bersatu
bahkan mungkin tuhan masih menginginkanku
mencari jati diri yang sebenarnya
sebelum aku menjadi sempurna saat harus
bersamamu, sosok yang ku cari

Kan Ku Tunggu Ingatanmu Kembali

jika tuhan izinkan aku bahagia, aku ingin itu karna mu
jika tuhan izinkan aku menangis, aku ingin itu dalam dekapan mu
dan jika tuhan izinkan aku setia, aku ingin itu hanya bersama mu
izin tuhan selalu membuatku merasa tenang, meski kadang ada ketidakikhlasan muncul bersamaan
andai kau tau betapa pelukmu yang buat ku nyaman berlama lama dalam temaram
andai kau tau betapa salah tingkahnya aku ketika sentuhan itu mendarat lembut, begitu menghangatkan dan sukses membuatku malu hingga memerah tanpa sadar
andai kau tau betapa bahagianya aku ketika desah bisikmu perlahan masuk telinga, meledekku dengan gombalan konyol hingga merusak sistem rasionalku, lalu kita bersatu dalam tawa yang hanya kita yang tau dimana lucunya
aku ingin semua itu tidak terjadi hanya satu hari
satu bulan, satu minggu, satu tahun
tapi selamanya
aku percaya tuhan punya tujuan hadirkan mu di dunia
dan itu karena aku
tuhan titipkan kedewasaan pada mu untuk membimbingku ku
tuhan titipkan kasih sayang pada mu untuk buat ku merasa tak pernah sendiri
dan tuhan titipkan keceriaan pada mu untuk selalu buat ku tertawa saat aku berada dititik jenuh kehidupan
tapi apa?
kau tak pernah penuhi permintaan tuhan
kau seakan hilang ingatan
raib, tak ada yang menemukan
merasa tak pernah kenal aku
benar benar tak kenal aku
bahkan untuk mengaku sebagai masa lalu ku sekalipun tidak
kau hanya sibuk dengan urusan mu sendiri
dan aku hanya bisa diam
menunggu kemungkinan
ingatan itu akan kembali
#30HariMenulisSuratCinta

Dari Aku, Perindu Kerasmu

selamat dini hari obsesiku
kau sedang apa?
masihkah kau berkutat dengan ponselmu?
hmm.. ingat kesehatan mu
taruh ponselmu dan jangan terlalu larut dengan rokok yang hampir membuatmu mati sia sia itu
oh ya, hari ini kau kemana saja?
entah kenapa aku merindukanmu
seharian aku melacak keberadaanmu lewat lini massa
tapi tak ku temukan tanda tanda
apa kau masih pada perasaanmu?
ya, ku fikir begitu
apa belum juga kau temukan pengganti wanita terindahmu itu?
haha aku punya calon untuk itu
yak! tepat sekali, itu aku
kau sudah tau bukan?
ya ya ya, kau lebih tau bahkan :(
selintas aku rindu tulisanmu
tulisan mu tentang tuhan
tulisan mu tentang hujan
tulisan mu tentang temaram
kau bukan sudah berhenti menuliskan?
ku harap dugaan ku salah
semoga kau hanya sedang bosan
atau kau hanya sedang ingin mencari inspirasi baru untuk menulis
aku.. aku bingung harus seperti apa
aku rindu
rindu sekali dengan mu
rindu yang seperti ingin bertemu
lalu memelukmu erat
dan kau jangan bergerak
aku ingin tenggelam cukup lama dalam dekapmu
memikirkan tentang kita
tentang masa lalu kita
atau tentang angan angan kita yg belum pernah ada
aku ingin wujudkan itu dalam obsesi
entah kau setuju atau tidak
aku......
ah aku terlalu banyak bercerita soal aku
sudahlah
aku lebih ingin membahas tentang mu
tapi jelas tak cukup bila ku paparkan disini
yasudah, aku pamit ya
stop sentuh rokok yang nyaris kau lupakan itu
asapnya sudah hampir mati
biarkan dia begitu
dari pada kau menyentuhnya lalu kau yang hampir mati?
aku yang sedih pasti
jangan yah
dari aku perindu keras mu
#30HariMenulisSuratCinta

muhadkly acho, aku fans beratmuu!

haay om achooo
kabar baik kah?
hmm ku fikir begitu
aku fans beratmuuuuuuu!
haha mungkin kau sudah lebih dari tau
hmm jika mengulang ke awal ketika kau menjadi comic, mungkin aku tak kan terfikir akan menjadikanmu idola
karna ku fikir kau comic paling garing bersama trio "nol koma satu" mu itu
haha aku ingat.. aku tak sedikit pun tertawa ketika kau stand up saat itu
aku hanya mengernyitkan dahi kemudian menengok ke orang disebelahku yang bisa tertawa hingga terbahak bahak
selintas aku berfikir, ini aku yang aneh atau dia yang terlalu berlebih
sejak saat itu aku malas melihatmu stand up
tapi itu semua berubah setahun lalu
ketika moment #30HariMenulisSuratCinta ini ada, dan kebetulan sedang pada tema Menulis Surat Untuk Seleb Tweet
tiba tiba aku merasa penasaran karna banyak surat ditujukan ke akun twitter mu (karna saat itu aku tak tau kau seorang selebtweet)
penasaran hebat kemudian melandaku
ku buka link salah satu surat yang ditujukan untukmu (entah dari siapa, aku lupa)
disurat itu sang penulis bercerita berulang ulang tentang mu (aku biasa saja)
kemudian dia bercerita tentang sisi bertolak belakangmu, lucu >< melankolis (aku masih biasa saja)
dan aku menemukan satu cerita tentang "fika" (sekita aku berkaca kaca)
mendadak aku begitu penasaran tentangmu, kehidupanmu, dan "fika"
semua surat satu persatu ku baca
ku buka blog yang kau cantumkan di bio mu
kemudian aku mendadak menjadi detective
mencari akun atas nama "fika" dan ku pantau post post terakhirnya
dan aku mendapati jawaban tentang siapa "fika"
seketika tangis tak bisa ku kendalikan
dia (fika) hebat!
aku harus akui itu
dia bisa membuatmu menjadi pria tegar (meski aku hanya melihat dari luar)
ku rasa dia orang baik, baik sekali
buktinya tuhan menjemput dia saat dia benar benar merasa bahagia, denganmu
dari situ aku mulai menjadikan ku sebagai pengikut mu, baik di linimassa atau di dunia nyata
tiap saat mencari tahu kabar terbaru tentangmu atau sekedar memantau jokes jokes konyol di timeline mu
aku mulai mengikuti stand up mu, kemana saja aku bisa jamah
dan ini berlangsung hingga saat ini, setahun sudah
aku suka sekali tulisan tulisanmu
entah sajak, puisi, atau sekedar cerita konyolmu
tapi sudah sejak lama kau hanya membagi itu di linimassa tanpa memperbarui blogmu
aku rindu tulisanmu disana
entah apa alasanmu tidak membuatnya menjadi selalu baru
atau karna kau sudah menjadi selebtweet dan seorang comic terkenal hingga kau lebih tertarik untuk hanya beredar di linimassa?
hmm sayang.. aku menunggu padahal
oh iya, sekarang aku sedang menanti bocoran kapan stand up spesialmu diadakan
ini kan doaku saat kau berulang tahun oktober lalu
yak! aku ingin sekali menjadi penonton yang duduk paling depan, menontonmu dengan fokus, meneriakkan namamu paling keras, menghayati setiap bitmu dan menjadi orang pertama yang standing applause diakhir acara sebagai apresiasiku terhadap kerja kerasmu selama ini sebagai comic
kau.. hebat!
haha sepertinya aku sudah terlalu panjang bercerita
maaf ya, membaca suratku membuat waktu senggangmu terganggu
maklum saja, bisa mengirim surat ini padamu adalah moment yang ku tunggu tunggu sejak satu tahun lalu
okey, aku pamit ya
semoga karirmu selalu sukses dan segera kau temukan pengganti "fika" (seutuhnya)
kau tetap akan jadi comic & selebtweet kebangganku, hingga seterusnya
terakhir, salam rindu untuk mbak "fika" mu
#30HariMenulisSuratCinta
Surat untuk Selebtweet

mimpi nyataku

hallooooo, selamat pagi pengalih duniakuuu

apa kau sehat pagi ini?

yaa semoga begitu

haha kau pasti kaget kenapa aku bisa sepagi ini menyapamu dalam surat, surat sampah mungkin menurutmu

tapi aku suka sampah ini, dan aku akan mengulangi terus menerus mengirimimu sampah ini

yaa paling tidak hingga 30 hari kedepan, hingga moment yang ku tunggu-tunggu datang, 14 februari

kau bangun jam berapa pagi ini?

katamu kau ada tugas negara hari ini

tidak telat berangkat bukan? aah.. aku khawatir, teriakan ibumu tidak cukup membuatmu bangun

kau kan begitu, sulit sekali dibangunkan. ibumu saja menyerah, untung aku tidak

tenang saja, aku tetap bertahan. aku kan setia..

oh iya, aku memimpikanmu semalam

kau juga tidak? aah kenapa aku harus bertanya. mana pernah kau memimpikanku, berharap pun tidak rasanya

yayaya aku mengertilah, kau kan terlalu gengsi

dalam mimpiku semalam, aku bermimpi kau mengajakku ke satu gunung. indaaah sekali, dan ini berbeda dari gunung yang pernah ku datangi sebelumnya

disana kau mengatakan semuanya, mengutarakan kehidupanmu, mengutarakan kecintaanmu pada alam, dan mengutarakan rasamu padaku

disana kau membeberkan semuanya yang tak ku ketahui, termasuk perasaan yang selama ini kau pendam

meski kau utarakan secara tersirat, tapi entah.. aku paham. paham sekali. waktu yang mengajarkan aku memahami semua bahasamu. termasuk bahasamu menatapku ketika kita sedang berada dalam keramaian

singkat, kau bilang ini padaku..

"entah apa yang terjadi dalam sistem otak gue selama ini, tapi bayangan lo gak pernah ilang dari pikiran gue. gue harus kesal ketika lo asik sendiri bercanda dengan temen temen gue tanpa melibatkan gue. gue mulai menyadari, gue gak mau kehilangan lo." kemudian kau menggenggam tanganku erat. lalu menatapku dalam, sangat dalam, hingga membuatku terenyuh.

tak menyangka, kau mengutarakan hal yang ku tunggu-tunggu. sungguh seperti nyata, tapi ketika aku harus sadar ini hanya mimpi. aaahhh seperti ingin hancur saja. seperti bosan berharap, kapan perasaan yang sama  datang padamu. yaaaa, sampai saat ini pun aku hanya bisa berharap.

yasudah, aku hanya ingin cerita ini padamu

semoga suatu saat kau mengerti

hmm okey, aku pamit dulu ya

jaga kesehatanmu. ingat, jangan telat makan. nanti kau mengeluh perutmu sakit, aku yang pusing

semoga harimu menyenangkan yaa wahai pengalih duniaku

salam cinta selalu, dari aku.. perindu kerasmu

#30hariMenulisSuratCinta